Teknik Budidaya Bawang Prei
Teknik Budidaya Bawang Prei | Referensi terbaru di 2017 via web PERTANIAN. Rekomendasi konten lengkap terbaik. - PERTANIAN. Artikel ini di beri judul Teknik Budidaya Bawang Prei. Konten ini untuk anda pembaca setia https://petani33.blogspot.com/. Bagikan juga postingan Teknik Budidaya Bawang Prei terbaru ini ke media kalian. Supaya blog seputar PERTANIAN dan website terkait serta kamu mendapat manfaat dari info ulasan PERTANIAN di 2017 ini. Langsung saja baca dan simak mengenai Teknik Budidaya Bawang Prei di bawah ini dari situs web PERTANIAN.
Teknik menanam bawang prei budidaya di tempat terbuka. Type benih yng ditanam dan pupuk yng dibutuhkan relatif percis. Cuma saja type media tanamnya tak percis sampai-sampai butuh perlakuan spesial.
|
Budidaya tanaman bawang prei |
Bawang prei (Allium fistulosum) merupakan type sayuran yng kerap jadikan bumbu ataupun bahan penyedap masakan. Bentuk daunnya bulat panjang. Ujungnya meruncing sementara itu pangkalnya padat berwarna putih. Pada type yng lain semisal Allium porum bentuk daunnya pipih semisal pita.
Daerah paling yng baik bagi atau bisa juga dikatakan untuk menanam bawang prei yakni dataran tinggi yang dengannya jarak ketinggian 900-1700 mtr. dari permukaan laut. Suhu perkembangan yng baik diantara 19-24oC yang dengannya kelembapan 80-90%. Meski demikian, bawang prei masih bisa tumbuh di dataran rendah yng bersuhu panas.
Pada waktu yng diberikan peluang ini kebunbudidaya ingin memberikan penjelasan teknik menanam bawang prei yang dengannya tempat tanam yng ditempatkan dalam pot ataupun polybag. Beberapa hal mendasar yng dibicarakan diantaranya, teknik menumbuhkan benih, bikin tempat tanam, teknik budidaya dan pemeliharaan hariannya.
Proses persiapan benih.
Bawang prei bisa diperbanyak yang dengannya tips generatif maupun vegetatif. Memperbanyak generatif yakni memperbanyak bibit tanaman lewat biji ataupun benih. Sementara itu memperbanyak vegetatif yakni memperbanyak tanaman yang dengannya teknik memecah anakan dari rumpun paling utama.
Memperbanyak benih yang dengannya tips generatif diperoleh yang dengannya menyemai biji ataupun benih berlebi dulu. Sebelumnya benih disemai sediakan media penyemaian berlebi dulu, saksikan teknik bikin media persemaian. Mengenai teknik penyemaiannya yakni semisal ini :
Andaikan tempat persemaian berbentuk bedengan tebarkan benih bawang prei dalam alur yng telah di buat sedalam 1 cm. Jarak antar alur 10 cm.
Andaikan tempat persemaian berbentuk tray semai ataupun polybag, taruhlah benih bawang prei dalam tiap-tiap wadah 1-2 biji. Tanam sedalam 10 cm.
Tutup tempat persemaian yang dengannya karung goni yng dibasahi ataupun daun pisang. Seusai benih berkecambah, buka penutup itu.
Kerjakan proses penyiraman sehari-hari, pagi dan sore hari. Berikanlah pupuk urea, ZA ataupun pupuk cair organik. Pemberian pupuk urea dan ZA dianjurkan dicampurkan di air. Lantas siramkan pada media semai. Andaikan memakai pupuk organik cair, encerkan berlebi dulu sebelumnya disiramkan.
Bibit bawang prei yng telah berusia 2 bln. ataupun tingginya mencapai maupun meraih 10-15 cm, sudah siap dipindahkan ke tempat pembesaran.
Memperbanyak benih vegetatif bisa di ambil dari tanaman bawang prei yng telah berusia tidak sedikit dari 2, 5 bln.. Penampakan tanaman yng ingin di ambil wajib memiliki rumpun tidak sedikit, tampak fresh, tidak diserang hama dan penyakit. Teknik menyepihnya yakni semisal ini :
Bongkar rumpun tanaman bawang prei bersama akar-akarnya. Teknik membongkar janganlah dicabut, akan tetapi digali yang dengannya tangan ataupun sekop kecil.
Bersihkan yang dengannya tangan tanah-tanag yng melekat di sekeliling akar. Buang daun dan akar yng tampak layu ataupun berumur tua.
Pecah-pecah rumpun tanaman itu jadi sebagian bibit tanaman ataupun anakan. Tiap-tiap anakan dianjurkan terbagi dalam 1-3 batang.
Papas daun sisi atas bagi atau bisa juga dikatakan untuk kurangi penguapan. Pemapasan bisa yang dengannya tips tidak lebih lebih 1/3 sisi dari atas. Pemapasan pula ingin merangsang tumbuhnya tunas baru.
Bibit bawang prei yng telah dipersiapkan bisa segera ditanam. Andaikan bibit itu tidak segera ditanam, dianjurkan lama penyimpanan tidak tidak sedikit dari 5-7 hari yang dengannya penyimpanan ditempat teduh dan lembab.
Mempersiapkan media tanam
Tempat tanam pot ataupun polybag bagi atau bisa juga dikatakan untuk menanam bawang prei percis pula yang dengannya menanam type sayuran yng lain. Pada intinya tempat tanam itu wajib berbentuk poros, subur, gembur dan tidak sedikit terkandung bahan organik. Tingkat keasaman lahan yng bagi atau bisa juga dikatakan untuk menanam bawang prei diantara pH 6, 5-7, 5.
Tempat tanam pot ataupun polybag terbagi dalam lahan, kompos dan arang sekam yang dengannya perbandinga masing masing 2 : 1 : 1, ataupun lahan dan pupu sangkar yang dengannya perbandinga masing masing 2 : 1. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk tahu tidak sedikit detil silakan baca kembali tulisan atau artikel mengenai teknik bikin tempat tanam sayuran.
Aduk tempat tanam yng diambil hingga rata, lantas masukan kedalam pot ataupun polybag yng telah disiapkan. Padatkan tempat tanam yang dengannya tangan tangan, janganlah diinjak lantaran ingin jadi Amat padat. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk polybag bisa memakai ukuran 0. 08 x 30/15 x 30, sementara itu bagi atau bisa juga dikatakan untuk pot tidak lebih lebih seukuran kaleng khong guan.
Teknik menanam bawang daun
Bagi atau bisa juga dikatakan untuk teknik menanam bawang prei yang dengannya tips organik, bibit segera ditanam. Sementara itu bagi atau bisa juga dikatakan untuk teknik non-organik bibit bisa di rendam dulu dalam cairan fungisida sebelumnya ditanam. Proses merendam bisa yang dengannya tips pada dosis minim, 30-50% dari dosis rekomendasi sepanjang 10-15 menit. Manfaatnya bagi atau bisa juga dikatakan untuk menjauhi serangan jamur pada akar.
Bikin lubang tanam pada pot ataupun polybag yng telah dipersiapkan. Dalam lubang tanam sekitaran 10 cm. Input bibit tanaman, satu wadah bagi atau bisa juga dikatakan untuk satu tanaman. Posisi tanaman tegak berdiri. Lantas tutup yang dengannya tempat tanam hingga kuat mencengkeram. Siram bibit itu agar bisa tetaplah lembab.
Tatkala yng pas bagi atau bisa juga dikatakan untuk penanaman tatkala pagi data sore hari. Waktu matahari taklah terlalu terik sampai-sampai suhu hawa dan laju respirasi taklah terlalu tinggi. Tempatkan pot ataupun polybag ditempat yng mendapatkan penyinaran matahari langsung.
Proses penyiraman dan pemupukan
Proses penyiraman pada pertama perkembangan dianjurkan bisa yang dengannya tips sehari-hari. Dalam tanaman sebaiknya lahan ataupun tempat tanam janganlah Amat basah ataupun becek, air digenangi, lantaran bisa menghasilkan busuk akar.
Seusai itu, proses penyiraman bisa bisa yang dengannya tips tiap-tiap 2-3 hari sekali, ataupun bergantung keadaan cuaca dan keadaaan tempat tanam. Tatkala proses penyiraman yng paling tidak jelek alias bagus, pagi sebelumnya jam 9. 00 ataupun sore hari seusai jam 17. 00.
Bagi atau bisa juga dikatakan untuk teknik menanam bawang prei organik, berikanlah pupuk kompos ataupun pupuk sangkar pada hari minggu ke-4 sejumlah satu kepalan tangan bagi atau bisa juga dikatakan untuk tiap-tiap wadah dan diulang pada minggu ke-8. Pupuk ditabur di sekitaran pangkal batang tanaman.
Sementara itu bagi atau bisa juga dikatakan untuk teknik menanam bawang prei non-organik, bisa diberikan pupuk urea ataupun ZA pada minggu ke-3 dan minggu ke-6. Jumlah pupuk sekitaran 5 gr per wadah. Pemberian pupuk dianjurkan dicampurkan di air, lantas disiramkan pada media tanaman.
Bisa yang dengannya pula memberikan pupuk daun ataupun pupuk organik cair andai diharapkan. Pemberian pupuk disemprotkan pada daun yang dengannya tips rata ataupun dikocorkan ke lahan. App pupuk bisa diberikan mulai hari ke-10 dan diulang tiap-tiap 10 hari hingga 3-4 kali.
Pemanenan
Bawang prei bisa dipanen seusai berusia 2, 5 bln. mulai sejak bibit ditanam, 5 bln. dari biji mulai disemai. Ciri-tanda bawang prei siap panen yakni jumlah rumpunnya mulai tidak sedikit dan beberapa daunnya sudah ada yng menguning. Panen dianjurkan bisa yang dengannya tips pagi ataupun sore hari.
Di tempat terbuka, produktivitas bawang prei bisa membuahkan hingga 10-40 ton/hektar. Produktivitas ini bergantung pada kwalitas benih, teknik budidaya dan kecocokan geografis.
Sumber rujukan dan gambar : http://www.kebunbudidaya.com/2016/12/teknik-budidaya-bawang-prei.html.
Seputar Teknik Budidaya Bawang Prei
Terima kasih telah membaca Teknik Budidaya Bawang Prei. Semoga pos dari situs web PERTANIAN berguna dan memberi manfaat. Baik untuk anda dan buat website
PERTANIAN. Silakan berbagi ulasan Teknik Budidaya Bawang Prei tadi ke situs web media anda. Bagikan artikel dari PERTANIAN melalui media sosial yang ada di bawah. Dan kunjungi Daftar Isi Blog PERTANIAN untuk mendapat info lengkap terbaru 2017. Lalu baca pembahasan selain dari : Teknik Budidaya Bawang Prei yang lebih terupdate lengkap dan free. Atau simak artikel gratis terkait dari situs web PERTANIAN di bawah. Demikan dan sekian tentang Teknik Budidaya Bawang Prei. Dan Assalamualaikum pembaca PERTANIAN.