Mari Bertanya Dan Belajar Dari Petani Senior

- September 10, 2017

Mari Bertanya Dan Belajar Dari Petani Senior

 
Hai sahabat petani, andai Kamu ingin menjadi petani yng berhasil, maka satu dari sekian banyaknya tatacaranya merupakan yang dengannya tidak sedikit bertanya serta belajar dari petani senior. Bagaimanapun, petani yng lebih dulu terjun bercocok tanam mempunyai ilmu yng lebih tidak sedikit dibanding kita yng baru saja mengenal perihal pertanian.
Kita, menjadi petani baru pasti akan mengalami banyak sekali kegagalan tatkala bertani. Buktinya saja, tatkala melakukan pembibitan terong bagi atau bisa juga dikatakan untuk pertama kalinya, diluar dugaan saya mengalami kegagalan. Tidak satu pun benih yng saya semaikan mampu tumbuh. Maka dari itulah, kita butuh bertanya serta belajar dari petani yng berpengalaman menanam terong.
Ada ramai sekali hal-hal yng seharusnya kita tanyakan, ataupun kita pelajari dari para petani ulung. Misalnya kita menanam jagung, kok hasil nya tidak lebih tidak jelek alias bagus? Ataupun kita memiliki pohon nangka, kok buahnya selalu busuk? Oleh lantaran itulah jawaban-jawaban dari pertanyaan itu terkadang akan cepat kita dapatkan dari petani-petani yng senior.
Bagi atau bisa juga dikatakan untuk menilai senior tidaknya seorang petani, tak cuma dilihat dari segi umur. Karena yng kita lihat merupakan seberapa lama ia bertani, serta seberapa tidak sedikit ilmunya perihal seluk beluk di dunia pertanian. Andai memanglah orang-orang lebih tidak sedikit ilmunya, ya kita jangan sungkan-sungkan ataupun gengsi bagi atau bisa juga dikatakan untuk belajar dari orang-orang walaupun orang-orang jauh lebih muda dari kita.
Ingat, petani berhasil bukanlah petani yng cuma belajar dari riset serta kegagalan sendiri. Namun kebanykan petani yng berhasil merupakan orang-orang yng pula mau belajar dari pengalaman petani lain yng lebih dahulu berhasil.
Bagi atau bisa juga dikatakan untuk menyerap ilmu petani lain, seharusnya tak cuma kepada satu orang saja. Karena satu petani yang dengannya petani yng lain-lainnya, pasti mempunyai pengalaman, ilmu serta kelebihan masing-masing. Oleh karena itulah kita mampu mengkaji seluruh ilmu orang-orang, lantas membandingkannya serta menerapkan mana yng paling baik diantara tidak sedikit pengalaman.
Misalnya saja bagi atau bisa juga dikatakan untuk "menanam bayam peyek", tentu tak seluruh petani mempunyai tatacara yng percis. Dan hasil nya pun pula begitu, tak ada yng percis. Pasti ada yng paling baik dari segi tatacara tanam serta hasil panennya. Jadi, kita Perlu mencontoh serta menerapkan "cara menanam bayam peyek" yng baik supaya kita sukses.
Tak cuma segi menanam, namun dari perawatan sampai-sampai pemanenannya pun Perlu kita ketahui semuanya. Dan bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengetahui seluruh itu, jangan sungkan-sungkan datang serta menemui pak tani lain-lainnya langsung di ladang orang-orang, ataupun sekedar bertanya secara langsung di rumah orang-orang.
Namun, ada baiknya andai kita bertanya langsung ke ladang orang-orang. Kenapa? Lantaran kita mampu langsung melihat bagaimana tatacara kerja orang-orang, serta bagaimana hasil dari pekerjaan orang-orang. Itu lantaran sesuatu yng kita lihat, terkadang lebih gampang diingat serta diikuti dari pada cuma sekedar mendengar.
Dan jangan tidak ingat, sesudah kita bertanya, kita Perlu segera mempraktekkan tips-tips dari orang-orang, supaya kita cepat menjadi petani berhasil semisal orang-orang.
Nah sahabat, cukup sekian dulu goresan pena saya perihal "mari bertanya serta belajar dari petani senior. Mudah-mudahan berguna bagi Kamu... Terimakasih sudah menyempatkan singgah di blog simpel ini...

Sumber rujukan dan gambar : http://senibertani.blogspot.com/2015/01/mari-bertanya-dan-belajar-dari-petani.html.

Seputar Mari Bertanya Dan Belajar Dari Petani Senior

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Mari Bertanya Dan Belajar Dari Petani Senior