Cara Merawat Anak Ayam Bangkok Dengan Baik

- Juli 27, 2017

Cara Merawat Anak Ayam Bangkok Dengan Baik

 
Bagaimana tips merawat anak ayam bangkok yng tepat menjadikan bisa tumbuh besar yang dengannya cepat.
Anak Ayam Bangkok Perawatan anak ayam Bangkok yng selama ini kami lakukan tak pernah lepas dari lima aspek utama budidaya.
Kelima aspek yang telah di sebutkan antara lain :
Sangkar
Pakan
Suplemen
Cabut Bulu
Pemeliharaan intensif dalam sangkar.
1. Sangkar Anak Ayam Bangkok
Hal pertama yng butuh diperhatikan dalam tips merawat anak ayam Bangkok yng baru lahir merupakan terkait masalah sangkar.
Anak ayam yng baru lahir sampai-sampai usia 3 hari biasanya masih dalam kondisi kritis serta rentan mati.
Perawatan pada masa-masa yang telah di sebutkan Perlu di lakukan secara intensif bagi atau bisa juga dikatakan untuk menekan jumlah kematian serta kerugian.
Perawatan ayam Bangkok baru lahir yng terpenting merupakan yang dengannya melindungi suhu dalam sangkar agar bisa tetap Anget serta memungkinkan adaptasi baginya yang dengannya lingkungan baru.
Melindungi suhu sangkar secara alami adalah tugas dari induk babon ayam.
Oleh lantaran itu, kita mampu menempatkan induk babon bersama yang dengannya anak ayam yng baru lahir.
Namun bila terkendala lantaran penetasan si ayam mempergunakan mesin, kita pula mampu mempergunakan bantuan lampu bohlam bagi atau bisa juga dikatakan untuk melindungi suhu dalam sangkar anak ayam yang telah di sebutkan.
Mengatur suhu mempergunakan bohlam pula ada tekniknya.
Biasanya, yang dengannya ukuran sangkar postal standar sebaiknya dipakai bohlam 5 watt saja.
Selain suhu, faktor penting dalam sangkar yng butuh pula bagi atau bisa juga dikatakan untuk diperhatikan merupakan sirkulasi udara.
Bagi atau bisa juga dikatakan untuk sangkar anak ayam yng baru lahir, sebaiknya dinding sangkar mempunyai rongga yng lebih rapat bagi atau bisa juga dikatakan untuk mencegah sirkulasi udara secara langsung.
Peredaran udara langsung mampu membuat anak ayam mati lantaran bibit penyakit, lebih-lebih bila tempat sangkar tak dipagar mempergunakan batu bata.
2. Pakan
Hal selanjutnya yng Perlu diperhatikan dalam tips merawat anak ayam Bangkok merupakan masalah pakan.
Beberapa beranggapan bahwasanya pada usia 1-2 hari, anak ayam sebaiknya cukup diberi air saja.
Kebutuhan nutrisi ayam masih bisa terpenuhi oleh kuning telur yng menempel pada bulu-bulunya.
Lewat usia yang telah di sebutkan, pakan berupa pur mampu diberikan dalam jumlah sewajarnya.
Adapun bagi atau bisa juga dikatakan untuk menghemat pengeluaran, pakan pur pula mampu dicampuri bekatul yang dengannya perbandingan 4:1.
Dan pengaplikasian Bioboost bisa diberikan semenjak anak ayam menetas.
3. Suplemen Tambahan
Menginjak usia 1 bulan, anak ayam Bangkok mampu diberi pakan yang dengannya komposisi yng berbeda.
Para peternak ayam Bangkok aduan berhasil biasanya mempergunakan campuran pakan berupa pur serta susu bubuk bayi yang dengannya perbandingan 5:1.
Susu bubuk yng diberikan pada anak ayam Bangkok usia 1-4 bulan berpengaruh besar terhadap pembentukan tulang, otot, bulu serta bagian tubuh lain-lainnya.
Andai barangkali harga susu bubuk di pasaran tak sesuai yang dengannya isi dompet kita, penggunaan susu bubuk bekas (kadaluarsa) pula masih aman serta dimungkinkan.
Pemberian Chlorophyll 1x1 sloki serta Omegasqua 1x1 butir, wajib diberikan sehari-hari dalam 1 minggu sebelum adu tanding serta sesudah adu tanding.
4. Cabut Bulu
Bulu-bulu yng tumbuh pada anak ayam Bangkok menghabiskan tidak sedikit porsi gizi dari makanan yng dikonsumsinya.
Oleh lantaran itu, andai Kamu ingin anak ayam bangkok Kamu cepat tumbuh besar, sebaiknya potong serta buanglah sebagian dari bulunya.
Bagian bulu yng dipotong para usia 3 minggu merupakan bulu pada sayap serta ekor.
Adapun tatkala usianya telah beranjak 2 bulan ataupun sesudah bulu punggung serta bulu leher mulai rontok, bulu-bulu yng tersisa haruslah segera dicabut pula, lebih-lebih pada bagian dada serta pahanya.
Pencabutan bulu ini selain bisa mengoptimalkan serapan makanan bagi atau bisa juga dikatakan untuk pertumbuhannya, pula dianggap penting lantaran bisa mempertebal kulit dari bagian tubuh yng bulunya dicabuti.
5. Perawatan Intensif
Perawatan anak ayam bangkok aduan sampai-sampai usia 6 bulan ataupun hingga bulu rawis serta leher barunya tumbuh sebaiknya cukup di dalam sangkar saja.
Hal ini di lakukan bagi atau bisa juga dikatakan untuk menghindari hilangnya energi ayam lantaran ia terlalu tidak sedikit bermain.
Energi yng seharusnya dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk pertumbuhan tubuhnya akan hilang bila ia Suka diumbar.
Oleh lantaran itu, andai ingin mengumbarnya, berikanlah waktu tak lebih dari 30 menit.
Mudah-mudahan Memberikan manfaat..

Sumber rujukan dan gambar : http://k-bioboost.blogspot.com/2016/06/cara-merawat-anak-ayam-bangkok-secara.html.

Seputar Cara Merawat Anak Ayam Bangkok Dengan Baik

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Cara Merawat Anak Ayam Bangkok Dengan Baik