Mengenal Tanaman Buah Mundu

- September 26, 2017

Mengenal Tanaman Buah Mundu

 
MENGENAL TANAMAN BUAH MUNDU
Barangkali tidak tidak sedikit orang yng pernah mengetahui wujud mundu. Akan tetapi, mundu ataupun Garcinia dulcis merupakan tanaman langka yng berasal dari Indonesia [pulau Jawa dan Kalimantan] dan Filipina. Masih satu keluarga yang dengannya manggis, mundu biasanya dikenal menjadi nama buah oleh sebagian warga atau juga bisa dikatakan masyarakat di daerah Sunda, Jawa, serta Madura.
Di Tatar Sunda, mundu pula disebut jawura, golodogpanto, serta di beberapa tempat disebut baros. Sementara warga atau juga bisa dikatakan masyarakat Jawa menyebutnya baros ataupun klendeng, orang Minahasa menyebutkannya mamundung.
Tanaman mundu tumbuh di hutan-hutan tropika basah pada lapisan pohon kedua serta sudah mengikuti keadaan pada lingkungan yng teduh. Tumbuh di dataran rendah hingga dataran tinggi, lebih-lebih di daerah ataupun hutan yng tidak sedikit humusnya. Pohonnya tinggi, mencapai 13 m. Berbatang pendek, kulit batang berwarna cokelat bergetah putih serta berganti menjadi cokelat pucat bila kering. Ranting tebal bersegi empat serta umumnya berambut halus. Daun berbentuk bulat telur hingga lonjong.
Bunga-bunga jantan mengelompok kecil, lebar sekitar 6 cm. Bunga betina lebih kecil yang dengannya lebar 12 mm. Buah bulat hingga oval. Bergaris sedang antara 5-8 cm, berujung ramping, kadang-kadang agak gepeng. Kulit buah tipis serta halus, berwarna kuning terang, kuning tua, ataupun oranye andaikan matang. Rasa buahnya segar serta mempunyai dua rasa: asam serta manis semisal rasa mangga gedong.
Buah mundu bisa dimakan begitu saja, akan tetapi pula mampu dibuat jelly ataupun selai. Di Jawa serta Singapura, tumbukan bijinya dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengobati pembengkakan. Serbuk biji mundu pula bisa dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk menyembuhkan penyakit gondok serta sariawan. Buahnya mampu dipakai menjadi pencahar serta mengobati penderita gangguan empedu. Sebaliknya, pucuk daun mundu muda dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengobati diare. Sedangkan kulitnya dipakai menjadi bahan bagi atau bisa juga dikatakan untuk mewarnai tikar.

Sumber rujukan dan gambar : http://tipspetani.blogspot.com/2016/07/mengenal-tanaman-buah-mundu.html.

Seputar Mengenal Tanaman Buah Mundu

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Mengenal Tanaman Buah Mundu