Budidaya Nilam Dan Cara Menanam Tanaman Nilam

- Maret 02, 2018

Budidaya Nilam Dan Cara Menanam Tanaman Nilam

 
Nilam adalah satu dari sekian banyaknya tanaman perdu yng saat ini tidak sedikit dilirik orang menjadi lantaran mempunyai nilai ekonimis yng cukup tinggi. Keunggulan tanaman ini mempunyai multi manfaat dan kahsiat yng cukup tidak jelek alias bagus dibanding yang dengannya tanaman perdu yng lain-lainnya.
budidaya, nilam, cara, menanam, tanaman nilamm
banyaknya permintaan minyak nilam di Indonesia ataupun di luar Negeri menjadikan tanaman ini layaknya "primadona" yng tidak sedikit dicari orang, malah yng mengelola minyak dari bahan dasar nilam ini kebanykan perusahaan besar yng hasil akhirnya akan dikirim keluar negri ataupun menjadikan hasil nilam ini menjadi komoditi ekspor.
Bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengetahui bagaimana tatacara budidaya nilam ataupun tatacara menanam tanaman nilam ini, di bawah ini ada tahapan ataupun langkah-langkah budidaya nilam secara singkat:

PERSIAPAN BIBIT

Bila ingin melakukan kegiatan pesemaian ataupun pembibitan maka beberapa hal yng Perlu dipersiapkan antara lain lahan yng cukup, rnisalnya seluas 2.500 m2 bagi atau bisa juga dikatakan untuk menangani sekitar 25 ha areal lahan yng akan ditanami, persiapan bibit berupa pohon nilam dari hasil panen melewati jangka waktu 6-7 bulan, tenaga kerja bagi atau bisa juga dikatakan untuk melakukan monitoring dan pemeliharaan, bahan baku berupa tanah yng subur, pasir, sekam, pupuk sangkar, insektisida, bahan baku bagi atau bisa juga dikatakan untuk pembuatan naungan berupa bambu dan atap pelindung, dan persiapan bahan baku polibag menjadi sarana penempatan bibit.

Adapun metode pestmaian bisa di lakukan yang dengannya 2 tatacara.

  • Cara pertama, bii setek dipotong sekitar 15-18 cm. Sesudah itu, setek langsungdilaucapkan ke dalam polibag yng telah diisi yang dengannya mein tanam. Media tanam terdiri dari campuran 100 kg tanah, 125 kg seism, 25 kg pasir, dan 100 kg pupuk sangkar. Campuran tessebut didiamkan selama 1-2 hari. Pemeliharaan bibit dalam pohlag ini cblakukan hingga berumur maksimum 2 bulan. Selanjutnya, bait bisa dipindahkan ke lahan perkebunan. Jumlah media tanam campuran yang telah di sebutkan dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk 26.000 polibag.
  • Cara kedua, bibit setek dipotong yang dengannya panjang sekitar 12 cm-15 cm. Sesudah itu, bibit direndam dalam pupuk cair organik perangsang akar tanaman (131) selama 5 menit. Lantas bibit diikat dalam satuan 50 ataupun 100 batang dan disimpan di tempat yng sejuk selama 15 hari. Tatkala akar serabut dan dam telah muncul maka setek dipindahkan ke dalam polibag yng dilubangi sebanyk 2 ataupun 3 lubang bagi atau bisa juga dikatakan untuk menghindari adanya gesekan yang dengannya akar yng telah hidup

PENGOLAHAN TANAH

Tanah berlebi dahulu Perlu melalui proses penggemburan yang dengannya tatacara dicangkul ataupun yang dengannya alat pertanian lain-lainnya (traktor). Kedalaman galian tanah hendaknya 3o cm bagi atau bisa juga dikatakan untuk dibalikkan. Sesudah itu, didiamkan selama 3-4 hari supaya berlangsung proses penguapan dari tanah yng sudah diolah.
Yang dengannya asumsi lahan yng akan ditanami pohon nilam merupakan tanah datar ataupun bekas persawahan, sebaiknya tanah yng sudah gembur dibuat bedeng yang dengannya lebar sekitar 3,2 m yang dengannya panjang disesuaikan luas areal tanah. Setiap bedeng diberi jarak selebar 30 cm menjadi penampung saluran air sekalian menjadi sarana jalan bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengontrol tanaman yang dengannya kedalaman sekitar 15-25 cm.
Yang dengannya lebar bedeng yang telah di sebutkan maka pada bedeng bisa dibuat 3 lubang yang dengannya jarak masing-masing 80cm bagi atau bisa juga dikatakan untuk menampung bibit sebanyk 3 polibag. Jarak lubang dari pinggiran saluran masing-masing 30 cm.
Lubang bagi atau bisa juga dikatakan untuk tanaman yang telah di sebutkan dibuat yang dengannya diameter 12-15 cm ataupun disesuaikan yang dengannya diameter polibag. Lantas lubang diberi pupuk sangkar sebanyk 0,00769 kg ataupun sekitar 2 sendok makan. Sesudah itu, lubang didiamkan selama 2-3 hari. Selanjutnya, proses penanaman bibit bisa di lakukan.

PENANAMAN

Sebelum proses penanaman di lakukan maka ada beberapa syarat dan tatacara dan mekanisme yng Perlu dipenuhi supaya penanaman yng di lakukan mendapatkan hasil optimal sesuai yng dimau-kan dan pola budi daya. Adapun hal yang telah di sebutkan dijelaskan menjadi berikut..

Iklim

Penanaman nilam sebaiknya di lakukan di daerah yng mempunyai kondisi ideal, yakni berada pada suhu rata-rata antara 22-280 C. Tingkat intensitas penyinaran matahari cukup, berlebi pada tatkala tanaman mendekati masa panen.
Curah hujan yng ideal sebaiknya berada pada posisi antara 2.500-3.500 nunjtahun dan turun merata sepanjang tahun. Sementara tingkat kelembapan udara rata-rata di atas 75%.

Tanah

Pohon nilam bisa ditanam pada aneka macam jenis kontur tanah, baik tanah datar, berbukit, maupun tanah yang dengannya tingkat kemiringan terjal. Akan tetapi, kondisi tanah yng disarankan subur, gembur, dan kaya humus supaya memberikan hasil yng Amat.
Tinggi tempat yng ideal yakni 10-400 in di atas permukaan laut (dpl), masih bisa ditanami hingga batas ketinggian 700 m dpl. Sementara pada ketinggian 700-2000 m dpl, nilam masih bisa tumbuh, akan tetapi kadar/remdemen min). mknya tak sebagus di dataran rendah.
Keasaman tanah (pH) yng dikehendaki 5,5-6,5 dan tak boleh tergenang air. Supaya tak tergenang, lahan sebaiknya dibuat bedeng supaya kondisi tingkat kelembapan tanah gampang dikendalikan Tanah hat tidak lebih diperkenankan, sedangkan pasir dan tanah berkapur tak diperkenankan.

Cara Tanam

Penanaman bisa di lakukan yang dengannya 2 tatacara, yakni penanaman langsung dan tak langsung.

Penanaman langsung

Bibit yng dipakai pada penanaman langsung berupa setek yng dipetik dari lahan perkebunan dan ditanam secara langsung di lahan. Setiap lubang ditanam 2-3 setek bagi atau bisa juga dikatakan untuk melindungi setek yng mati.
Penanaman yang dengannya tatacara ini butuh bibit setek yng lebih tidak sedikit dan persentase kematiannya lebih besar. Oleh karena itu, tatacara ini tak disarankan bagi atau bisa juga dikatakan untuk diterapkan di perkebunan budi daya.

Penanaman secara tak langsung (khusus budi daya)

Bibit yng dipakai pada tatacara ini melalui proses pesemaian ataupun pembibitan berlebi dahulu. Tanaman dipersiapkan selama 6-8 minggu sebelum ditanam pada lahan budidaya. Pesemaian bisa di lakukan pada lahan tersendiri pemberian pelindung ataupun pada areal yng mempunyai pepohonan yng rindang. Akan tetapi, lahan memenuhi syarat, yakni kemudahan persediaan air dalam jumlah cukup dan membuat mudah efektivitas monitoring bagi atau bisa juga dikatakan untuk memantau perkembangan dari bibit/setek

PEMELIHARAANTANAMAN

Pemupukan

Pemupukan hendaknya di lakukan yang dengannya pedoman 5 tepat, yakni tepat jenis, tepat jumlah, tepat waktu, tepat tatacara, dan tepat tempat.

Tepat jenis

Tepat jenis diartikan penggunaan jenis pupuk disesuaikan yang dengannya jenis tanaman, yakni pupuk sangkar dari domba dan ayam ataupun pupuk kimia berupa SP 36, urea, KCL, dan NPK.

Tepat jumlah

Tepat jumlah diartikan jumlah pemberian pupuk disesuaikan yang dengannya luas areal tanaman. Menjadi semisal, bagi atau bisa juga dikatakan untuk flap hektar per tahun rata-rata memerlukan pupuk sangkar masing-masing sebanyk too sak, SP 36 sebanyk 200 kg, urea sebanyk 200 kg , KCL sebanyk 150 kg, dan NPK sebanyk 100 kg.
Selain itu, pupuk organik bisa dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk lebih merangsang terjadinya proses pertumbuhan daun yng lebih cepat dalam jumlah tidak sedikit. Pemupukan mempergunakan cairan penyubur tanaman (CPT) yang dengannya takaran tho ml ditambah air sebanyk 40 liter bagi atau bisa juga dikatakan untuk lahan seluas satu hektar.

Tepat waktu

Tepat waktu dimaksudkan supaya pemupukan di lakukan pada awal proses penanaman yang dengannya dosis sesuai takaran. Pada masa pertumbuhan memasuki umur satu bulan diberi urea dan KCL ataupun SP 36 dan NPK sebanyk 1/4 bagian dan 1/3 bagian. Pemupukan ini diberikan satu minggu seusai panen pertama dan sisanya seusai panen kedua dan ketiga. Hal ini dimaksudkan supaya proses pertumbuhan tanaman lebih optimal

Tepat tatacara

Tepat tatacara diartikan perlakuan dan mekanisme pemberian pupuk beserta takaran jumlahnya dan urut-urutan pemberiannya mengikuti program dan pola budi daya tanaman.

Tepat tempat

Tepat tempat diartikan tempat penyimpanan pupuk berada pada tempat yng baik, gampang dijangkau, dan jarak antara tempat penyimpanan dan lahan budi daya soling berdekatan. Hal ini di lakukan supaya efektivitas dan efisiensi pemupukan menjadi lebih tinggi.

Penyulaman

Penyulaman di lakukan bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengganti tanaman yng telah mati ataupun layu supaya jumlah tanaman sesuai target yng dimau-kan. Penentuan target jumlah tanaman disesuaikan yang dengannya lugs areal dan jarak tanam, yakni 1 hektar yang dengannya jumlah Wait maksimum 26.000 tanaman.

Penyiangan

Penyiangan di lakukan seusai tanaman berumur sekitar umur yang telah di sebutkan, ketinggian tanaman mencapai 20-30 cm dan m cabang bertingkat yang dengannya radius 20 cm. Penyiangan di lakukan de 2 (dua) tatacara, yakni tatacara mekanis dan kimiawi.

Pemangkasan

Pemangkasan di lakukan seusai tanaman berumur 3 bulan, yakni seusai terbentuk perdu yng saling menutupi satu percis lain di antara pohon ataupun tanaman. Pemangkasan di lakukan pada cabang tingkat tiga ke atas. Pemang¬kasan dan penjarangan di lakukan supaya tanaman terhindar dari serangan hama dan penyakit tanaman. Selain pemangkasan memberikan ruang gerak lebih luas ker.hadap tanaman.

Pembumbunan

Pembumbunan di lakukan setekth proses panen selesai. Cabang-cabang dan dahan dan ranting yng ditinggalkan seusai panen yng letaknya dekat yang dengannya tanah ditimbun seting 10-15 cm. Cabang yng letaknya jauh dari tanah dipatabkan bagian ujungnya (tak terputus dari batang) dan bagiar dari batang patah ditimbun yang dengannya tanah.
Kalau tulisan atau artikel ini berguna bagi Kamu, tolong share keteman kamu melalui Facebook, google plus, ataupun twitter yang dengannya tatacara mengklik tombolnya di bagian bawah halaman ini. Terimakasih atas partisipasinya.


Sumber rujukan dan gambar : http://www.bestbudidayatanaman.com/2013/08/budidaya-nilam-dan-cara-menanam-tanaman.html.

Seputar Budidaya Nilam Dan Cara Menanam Tanaman Nilam

Advertisement
 

Cari Artikel Selain Budidaya Nilam Dan Cara Menanam Tanaman Nilam