Panduan Sambung Pucuk Pada Pohon Durian

- Juni 11, 2017

Panduan Sambung Pucuk Pada Pohon Durian

 
http://tipspetani.blogspot.com/2016/11/panduan-sambung-pucuk-pada-pohon-durian.html
PANDUAN SAMBUNG PUCUK PADA POHON DURIAN

Penyambungan/sambung yng sebetulnya adalah sambung pucuk ataupun enten merupakan menggabungkan batang bawah (understam/stock)) yang dengannya batang atas (entres/scion) menjadikan terbentuk tanaman yng memiliki sifat perpaduan antara sifat batang bawah yang dengannya sifat batang atas.
Perbanyakan bibit durian yang dengannya penyambungan, baik mata tunas (okulasi/budding) ataupun tunas (sambung pucuk/grafting), di lakukan yang dengannya mempergunakan batang bawah (stock) yng berasal dari biji (generatif) serta batang atas (scion) yng mempunyai sifat-sifat baik ataupun unggul.
Advertisement
Persiapan Batang BawahBatang bawah berfungsi bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengambil makanan dari dalam tanah bagi atau bisa juga dikatakan untuk batang atas ataupun tajuknya. Bibit yng akan dipakai menjadi batang bawah sebaiknya dipilih yng bisa atau mampu menyesuaikan diri yang dengannya batang atasnya menjadikan bisa atau mampu menyatu (kompatibel) serta menopang pertumbuhan batang atasnya, tanaman dalam kondisi sehat, system perakarannya baik serta dalam, tahan terhadap perubahan kondisi yng ekstrem (kekeringan serta genangan air), dan tak mengurangi kualitas serta kuantitas buah pada tanaman yng disambungkan/diokulasi.Pengaruh batang bawah terhadap batang atas bisa memicu beberapa mungkin (inkompatibel), yakni:
  • Tanaman menjadi tumbuh lambat serta kerdil
  • Umur tanaman pendek (tanaman cepat mati)
  • Memicu terjadinya kaki gajah, yaitu batang bawah tumbuhnya lebih cepat sedangkan batang atasnya lebih lambat. Ataupun sebaliknya kaki bangau, yaitu batang bawah tumbuh lambat sedangkan batang atasnya cepat sekali.
  • Memicu tanaman cepat berbunga, lambat berbunga, ataupun tak berbunga
  • Tanaman tak mau berbuah
  • Memicu tanaman berbunga lebat, akan tetapi bunga berguguran sebelum membentuk buah kecil
  • Memicu rasa buah berganti (agak masam)
  • Memicu buah berukuran kecil
  • Memicu biji menjadi kecil (kempes) ataupun menjadi besar
  • Memicu buah berganti bentuk menjadi bulat
  • Produksi buah rendah.
Perubahan-perubahan yng berlangsung pada tanaman batang atas yang telah di sebutkan penyebabnya yaitu adanya sifat batang bawah yng tak sesuai yang dengannya sifat batang atasnya disebut inkompatibel.Langkah-langkah bagi atau bisa juga dikatakan untuk mempersiapkan batang bawah yng akan dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk penyambungan percis semisal perbanyakan bibit yang dengannya biji yakni: seleksi biji, perendaman biji dalam larutan Atonik 0,1 %, menyiapkan media bagi atau bisa juga dikatakan untuk menanam, bisa dibedengan ataupun dipolibag. Media berupa campuran tanah serta pupuk sangkar 1 : 1. Sesudah media disiapkan maka di lakukan penanaman biji yang dengannya tips membenamkan biji kedalam media. Perawatan mencakup pemupukan, penyiraman, dan pengendalian hama serta penyakit. Sesudah tinggi bibit berumur 2 – 4 bulan (tinggi 40 – 50 cm), bibit siap bagi atau bisa juga dikatakan untuk disambung.
Persiapan Batang AtasBatang atas (entres/scion) merupakan bagian atas ataupun tajuk tanaman yng akan menghasilkan buah mempunyai kualitas unggul. Tanaman yng akan dipakai menjadi batang atas dipilih yng bisa atau mampu tumbuh kompak yang dengannya batang bawahnya menjadikan batang atas ini bisa atau mampu menyatu serta bisa berproduksi yang dengannya optimal (kompatibel) serta tak memicu pengaruh negatif (inkompatibel); cabang berasal dari pohon yng sehat, pertumbuhannya normal, mempunyai daya tahan terhadap hama serta penyakit, serta berasal dari pohon induk yng sifatnya benar-benar unggul.
Syarat pucuk yng akan dijadikan entres bagi atau bisa juga dikatakan untuk penyambungan yakni:
  • Tak tengah berdaun muda (tumbuh aktif)
  • Tak bercabang
  • Sehat
  • Sudah di lakukan perompesan daun

Langkah-Langkah Dalam Sambung Pucuk Pohon DurianSambung pucuk merupakan penyatuan pucuk (batang atas) yang dengannya batang bawah menjadikan terbentuk tanaman baru yng cocok secara kompleks.Teknik sambung pucuk butuh perlengkapan menjadi berikut:
  1. Alat pemotong berupa silet, cutter, ataupun pisau khusus okulasi. Yng butuh diperhatikan merupakan pisau yng dipakai Perlu benar-benar tajam serta steril ataupun bersih.
  2. Plastik bagi atau bisa juga dikatakan untuk kerudung/sungkup pucuk sambungan
  3. Tali rafia ataupun tali plastik.

Tahapan/langkah-langkah bagi atau bisa juga dikatakan untuk melakukan sambung pucuk menjadi berikut:
  1. Batang bawah yng telah siap bagi atau bisa juga dikatakan untuk disambung dipotong 10 – 20 cm dari permukaan tanah polibag. Dalam pemotongan Perlu mempergunakan gunting ataupun pisau yng tajam menjadikan permukaan potongan tak pecah. Andaikan permukaan potongan pecah, maka Amat berpengaruh terhadap kesuksesan penyambungan. Andaikan mempergunakan gunting, sebaiknya, permukaan potongan dirapikan lagi mempergunakan pisau ataupun cutter.
  2. Permukaan batang yng sudah dipotong lantas dibelah vertikal kebawah sepanjang 1 – 2 cm menjadikan menjadi dua bagian yng percis besar.
  3. Batang atas yng akan disambungkan berupa pucuk, ukurannya percis besar yang dengannya batang bawah. Pangkal pucuk calon batang atas disayat sebelah kiri serta kanan sepanjang 1 – 2 cm menjadikan membentuk baji. Pada proses penyayatan serta pembuatan baji ini, kebersihan pula Perlu di awasi, permukaan sayatan jangan hingga tersentuh tangan. Andaikan dalam penyayatan/pembuatan baji, ujung sayatan pecah ataupun belah, maka ujung sayatan Perlu dirapikan serta panjang sayatan pula Perlu disesuaikan kembali yang dengannya sayatan pada batang bawah.
  4. Pangkal pucuk yng sudah disayat dimasukkan pada celah ujung pangkal batang bawah hingga seluruh bekas sayatan tertutup. Posisi sambungan Perlu kulit bertemu kulit. Dalam proses pemasukkan batang atas (entres) ke batang bawah, di lakukan secara hati-hati serta diusahakan jangan hingga adanya gesekan yng kuat antara sayatan batang atas serta batang bawah, lantaran bisa memicu kerusakan, lebih-lebih pada ujung sayatan entres. Andai batang bawah lebih besar daripada entres, maka satu dari sekian banyaknya sisi kulit antara batang atas serta batang bawah Perlu bertemu.
  5. Sesudah pucuk dimasukkan pada batang bawah, lakukan pengikatan yang dengannya mempergunakan tali. Arah pengikatan dari bawah ke atas. Dalam pengikatan tak boleh terlalu kencang ataupun terlalu lemah.
  6. Lantas lakukan penyungkupan yang dengannya mempergunakan plastik transparan/bening (sungkup individu). Bagi atau bisa juga dikatakan untuk pembibitan yang dengannya penyambungan skala besar, model sungkup dibuat secara komunal yakni hasil penyambungan disungkup secara bersama-sama dalam sungkup yng besar (sungkup permanen). Sesudah di lakukan penyungkupan, maka hasil sambungan disimpan ditempat yng teduh ataupun terlindung dari sinar matahari langsung. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk skala besar bisa dibuat naungan. Andai tak ada hujan, maka di lakukan penyiraman satu hari sekali bagi atau bisa juga dikatakan untuk melindungi kelembaban tanah polibag.
  7. Sambungan jadi/hidup ditandai masih hijaunya entres ataupun umur 3 - 4 minggu, sungkup bisa dibuka. Andai entres kering/ daun kering serta rontok berguna penyambungan gagal.

Rangkuman dalam PANDUAN SAMBUNG PUCUK PADA POHON DURIAN
  • Penyambungan/sambung merupakan menggabungkan batang bawah (understam/stock)) yang dengannya batang atas (entres/scion) menjadikan terbentuk tanaman yng memiliki sifat perpaduan antara sifat batang bawah yang dengannya sifat batang atas.
  • Perubahan-perubahan yng berlangsung pada tanaman batang atas penyebabnya yaitu adanya sifat batang bawah yng tak sesuai yang dengannya sifat batang atasnya disebut inkompatibel.
  • Syarat pucuk yng akan dijadikan entres bagi atau bisa juga dikatakan untuk penyambungan yakni: tak tengah berdaun muda (tumbuh aktif), tak bercabang, sehat, serta sudah di lakukan perompesan daun
  • Langkah-langkah sambung pucuk yakni: pemotongan batang bawah, pembelahan batang bawah, penyayatan pangkal pucuk (entres) membentuk baji, memasukkan entres, mengikat, serta menyungkup.
http://tipspetani.blogspot.com/2016/11/panduan-sambung-pucuk-pada-pohon-durian.html

Sumber rujukan dan gambar : http://tipspetani.blogspot.com/2016/11/panduan-sambung-pucuk-pada-pohon-durian.html.

Seputar Panduan Sambung Pucuk Pada Pohon Durian

 

Cari Artikel Selain Panduan Sambung Pucuk Pada Pohon Durian